- Home >
- Blackberry >
- Review BlackBerry Curve 9220 (Davis)
Smartphone sekarang menjadi salah satu gadget yang paling diminati
konsumen. Jika sebelumnya menggunakan smartphone dipercaya dapat
mendongkrak gengsi, kini menggunakan smartphone lebih cenderung karena
fungsinya. Satu hal yang memicu perubahan ini adalah karena menurunnya
harga jual smartphone. Jika beberapa tahun yang lalu Anda harus
mengeluarkan lebih dari 2,5 juta rupiah untuk memiliki smartphone, kini
Anda cukup menyediakan dana tidak sampai 2 juta rupiah.
Salah satu smartphone yang digemari di Indonesia adalah BlackBerry.
Dengan semakin ketatnya persaingan, perkembangan sistem operasi
smartphone otomatis juga semakin memanas. Sejak tahun lalu, RIM telah
mengeluarkan sistem operasi BlackBerry OS 7. Sayangnya sebelum munculnya
BlackBerry Curve 9220 – yang juga dikenal dengan nama Davis –
smartphone BlackBerry dengan OS 7 yang paling murah adalah Apollo atau
Curve 9360 yang masih dibandrol di Rp 3,2 juta.
BlackBerry Curve 9220 sendiri diprediksi akan laris di pasaran
mengingat harganya yang paling rendah dibanding smartphone BlackBerry OS
7 lainnya. Seperti apa performanya? Berikut hasil pengujian kami.
Desain
Perbedaan lebih terasa saat menggunakan keyboard QWERTY. Walaupun sekilas desain tombol keyboard sama, tapi keyboard QWERTY pada Curve 9220 lebih nyaman dibandingkan Gemini 8520. Ukuran tombol dan jarak antar tombol yang pas membuat aktivitas mengetik dapat dilakukan dengan akurat dan tidak melelahkan.
Tombol akses cepat (shortcut key) yang disediakan mengalami sedikit perubahan. Jika di sisi kanan telah tersedia tombol pengatur volume dan kamera, kini di sisi kiri Anda akan menemukan tombol cepat untuk mengakses BBM (BlackBerry Messenger). Tombol yang terakhir itu tentunya amat berguna jika Anda sering menggunakan fasilitas chatting tersebut.
Fitur dan Performa
Mengingat ini adalah smartphone BlackBerry OS 7 versi GSM paling murah saat ini, spesifikasi yang diberikan juga tidak akan mengagetkan Anda. Ada satu fitur baru yang tidak ditemukan di BlackBerry seri lainnya, yaitu radio FM. Sayangnya fitur ini sudah termasuk sangat umum dan sudah bisa ditemukan di ponsel seharga ratusan ribu sekalipun sejak beberapa tahun silam. Meskipun begitu, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. User interface saat mengakses radio cukup sederhana dan memudahkan Anda mendengarkan siaran radio. Fitur lainnya mencakup sensor accelerometer dan kompas serta document viewer. Fitur multimedia cukup standar dengan kemampuan memutar video dalam format MP4, .H263/.H264 serta file audio dalam format MP3, eAAC+, WMA, WAV dan FLAC. Tentunya untuk multimedia, Anda dapat menggunakan microSD card yang telah didukung sampai kapasitas 32GB.
Untuk mengabadikan momen, Curve 9220 dilengkapi kamera 2 megapixel tanpa autofokus dan flash. Dengan kamera ini, Anda juga bisa merekam video VGA (640 x480 piksel). Baik hasil kamera maupun video cukup standar, tapi cukup memadai jika hanya sekedar dikirimkan via BBM atau email. Bahkan jika dibandingkan smartphone di kelas harganya, kinerja kamera dan video cukup tertinggal.
Hasil foto BlackBerry Curve 9220, tanpa melalui proses penyuntingan foto
Bicara soal performa, BlackBerry Curve 9220 tergolong responsif saat digunakan mengakses berbagai menunya, apalagi jika dibandingkan dengan Gemini 8520. Ini tentunya berkat peningkatan RAM yang kini mencapai 512MB, dua kali lipat lebih besar dari Gemini yang hanya 256MB. Mengakses berbagai fungsi, mulai dari browsing, kamera, BBM, galeri foto, Facebook, Twitter dan sebagainya, dapat dilakukan dengan lancar dan cepat. Untuk kecepatan akses data, Curve 9220 masih mengandalkan GPRS dan EDGE yang memang cukup terbatas kecepatannya. Anda juga dapat menghubungkannya menggunakan Wi-Fi jika menemukan hotspot. Ini akan berguna saat browsing atau download aplikasi dari BlackBerry App World.
Namun satu hal yang mengagumkan dari Curve 9220 adalah daya tahan baterainya. Jika selama ini Anda mengeluhkan daya tahan baterai saat menggunakan BlackBerry, Curve 9220 dijamin akan membuat Anda kaget dalam arti yang positif. Dalam kondisi penggunaan yang cukup normal untuk BlackBerry (aktivitas browsing, BBM, memotret dan push e-mail cukup aktif), Curve 9220 yang saya gunakan mampu bertahan sampai 15 jam dan belum “berteriak” minta diisi baterainya. Bahkan saat akhir pekan dan tidak banyak aktivitas data yang dilakukan, Curve 9220 mampu bertahan 15 jam dengan kondisi baterai masih sekitar 30%. Perlu dicatat, saya berlangganan paket BlackBerry Internet Service Unlimited dengan 4 akun email aktif yang menarik lebih dari 100 email per hari. Sebenarnya daya tahan baterai ini tidak mengherankan karena Davis telah dilengkapi baterai berkapasitas 1450mAh, atau sekitar 30% lebih besar dibandingkan baterai Gemini.
Kesimpulan
BlackBerry Curve 9220 memang bukan smartphone yang paling canggih di kelas harganya. Kelebihan smartphone BlackBerry ini masih terletak pada BBM, push email serta layanan social media yang dimungkinkan oleh layanan BlackBerry Internet Service (BIS). BlackBerry Curve 9220 dipasarkan di kisaran harga Rp 1.999.000, cukup murah untuk jajaran ponsel BlackBerry GSM dan hanya sedikit lebih mahal dibandingkan Curve 8520 yang kini turun harga menjadi Rp 1.599.000.
Jika Anda membutuhkan sebuah smartphone yang handal untuk urusan chatting (Anda juga dapat menggunakan WhatsApp Messenger, Yahoo Messenger, Google Talk dan Windows Live), push e-mail serta social media, BlackBerry Curve 9220 layak dipertimbangkan. Namun jika tiga hal tersebut tidak menjadi prioritas Anda, masih banyak alternatif smartphone lain yang memiliki fitur lebih lengkap dengan harga setara.
Kelebihan
+ Kinerja responsif
+ Desain ergonomis dan ringan
+ Keyboard nyaman
+ Baterai tahan lama
+ Push e-mail masih yang terbaik di kelasnya
+ Fungsi chatting lengkap
+ Aplikasi Social Media mudah digunakan
Kekurangan
- Hasil kamera standar
- Harga cukup terjangkau tapi masih tergolong premium, jika ditilik dari spesifikasinya
- Bodi mengkilap rentan tergores
Alternatif: Samsung GALAXY Mini, Nokia Asha 302, HTC ChaCha, Samsung GALAXY Ace
Posting Komentar